UserInterface Design Principles
User Interface Design adalah memberikan suatu bentuk komunikasi antara pengguna (user)dengan komputer. Bagaimana pengguna atau user berinteraksi dengan menggunakan tampilan antarmuka yang ada di layar komputer.
Ada 3 faktor yang mempengaruhi user interface design itu sendiri yaitu : Learnability, Flexibility dan Robustness.
1. Learnability (prinsip pembelajaran)
Prinsip pembelajaran ini akan memberikan kemudahab pada user untuk memulai interaksi yang efektif dan mencapai kinerja maksimal. Ada 5 point penting dalam prinsip pembelajaran itu sendiri, yaitu Predictability
Prinsip pembelajaran ini akan memberikan kemudahab pada user untuk memulai interaksi yang efektif dan mencapai kinerja maksimal. Ada 5 point penting dalam prinsip pembelajaran itu sendiri, yaitu Predictability
(Kemampuan untuk memprediksi atau meramalkan setiap aksi yang sedang dilakukan atau yang akan dilakukan), Synthesizability (Dukungan untuk pengguna dalam menilai dampak operasi yang dahulu dilakukan apakah akan berdampak pada sistem yang sekarang) , Familiarity (Apakah user interface mendayagunakan dunia nyata atau domain pengetahuan hal ini akan sangat relevant dengan kesan pertama), Generalizability (Memperluas pengetahuan dari satu sistem user interface. Contohnya cut & paste dalam aplikasi yang berbeda), Concistency (Kemiripan peilaku antara tugas-tugas serupa atau operasi-operasi serupa).
2. Flexibility Priciples (prinsip Fleksibilitas)
Banyak cara yang dapat digunakan oleh user untuk berinteraksi dalam komputer, yaitu Dialog Intiative (Suatu prinsip dimana tidak menghambat pengguna dengan menepatkan batasan tentang bagaimana dialog tersebut dilakukan), Multithreading (memungkinkan pengguna melakukan lebih dari satu tugas dalam waktu yang bersamaan), Task Migrability (kemampuan untuk memindah tugas kinerja untuk entitas (user atau sistem) yang dapat melakukannya lebih baik), Substituvity (fleksibilitas dalam suatu operasi. hal ini memungkinkan pengguna untuk memilih metode interaksi yang cocok, selain itu memungkinkan juga untuk melakukan konfigurasi yang berbeda-beda), Customizability (kemampuan user untuk merubah interface).
Banyak cara yang dapat digunakan oleh user untuk berinteraksi dalam komputer, yaitu Dialog Intiative (Suatu prinsip dimana tidak menghambat pengguna dengan menepatkan batasan tentang bagaimana dialog tersebut dilakukan), Multithreading (memungkinkan pengguna melakukan lebih dari satu tugas dalam waktu yang bersamaan), Task Migrability (kemampuan untuk memindah tugas kinerja untuk entitas (user atau sistem) yang dapat melakukannya lebih baik), Substituvity (fleksibilitas dalam suatu operasi. hal ini memungkinkan pengguna untuk memilih metode interaksi yang cocok, selain itu memungkinkan juga untuk melakukan konfigurasi yang berbeda-beda), Customizability (kemampuan user untuk merubah interface).
3. Robustness (prinsip ketahanan)
Mendukung pengguna dalam menentukan keberhasilan dan tujuan penilaian. Ada 4 point di dalamnya yaitu Observability (Pengguna dapat menentukan keadaan internak sistem dari apa yang mereka rasakan), Recoverability (kemampuan untuk mengambil tindakan korektif atau mengakui kesalahan), Responsiveness (persepsi pengguna laju komunikasi dengan sistem), Task Conformance (Disaat sistem tidak mendukung semua tugas-tugas pengguna maka pengguna dapat menggunakan cara-cara yang lain).
Mendukung pengguna dalam menentukan keberhasilan dan tujuan penilaian. Ada 4 point di dalamnya yaitu Observability (Pengguna dapat menentukan keadaan internak sistem dari apa yang mereka rasakan), Recoverability (kemampuan untuk mengambil tindakan korektif atau mengakui kesalahan), Responsiveness (persepsi pengguna laju komunikasi dengan sistem), Task Conformance (Disaat sistem tidak mendukung semua tugas-tugas pengguna maka pengguna dapat menggunakan cara-cara yang lain).
0 komentar:
Posting Komentar